Sinopsis & Review Film Sunny: Our Hearts Beat Together (2018)
Kali ini kita
akan membahas Film Jepang bertemakan
persahabatan. Film tersebut bertajuk Sunny:
Our Hearts Beat Together. Film ini di-remake
dari negara asalnya Korsel yang berjudul Sunny. Sutradara dan penulis film
ini ialah Hitoshi One. Filmnya dirilis pada 31 Agustus 2018 dan memiliki durasi
118 menit.
Untuk pemeran
film kali ini terbagi dua masa yaitu:
- Masa Sekolah: Abe Nami (Suzu Hirose), Ito Serika (Maika Yamamoto), Nana (Elaiza Ikeda), Hayashi Ume (Miu Tomita), Yuko (Mio Noda), dan Shin (Momoka Tanabe)
- Masa Kini: Abe Nami (Ryoko Shinohara), Ito Serika (Yuka Itaya), Nana (Elaiza Ikeda), Hayashi Ume (Naomi Watanabe), Yuko (Eikio Koike), dan Shin (Rie Tomosaka)
Mari sama-sama kita lihat jalan cerita atau spoiler dari film ini.
Sinopsis & Review
Film ini menceritakan
sekumpulan sahabat dari sekolah menengah atas bersatu lagi sebelum salah satu di
antaranya meninggal dunia karena kanker. Latar dari film ini ialah masa sekolah
dan masa kini.
Filmnya dibuka dengan adanya seorang IRT bernama Abe Nami (Ryoko Shinohara) sedang menjenguk ibunya di rumah sakit. Saat di rumah sakit dia melihat seorang pasien yang sedang kesakitan. Ternyata pasien itu sahabat lamanya Nami bernama Ito Serika (Yuka Itaya). Serika mengatakan bahwa ia mengidap penyakit kanker. Dia pun juga bilang bahwa hidupnya tinggal sebulan saja.
![]() |
Potret Serika saat dewasa |
Sebelum
meninggal, Serika punya satu permintaan untuk Nami. Permintaannya ialah Serika
ingin bertemu sahabat lamanya lagi. Persahabatannya itu berjumlah enam orang
dan dinamai “Sunny.” Dari sinilah dimulai kilas balik saat mereka masih anak
SMA. Saat SMA, Nami (Suzu Hirose) datang sebagai murid pindahan dari Awaji.
Nami dirisak oleh
teman sekelasnya saat pertama kali masuk karena tampangnya yang culun. Namun,
datanglah Serika (Maika Yamamoto) untuk menolongnya. Dari sanalah mereka
berenam (Nami, Serika, Nana, Ume, Yuko, dan Shin) menjalin persahabatan. Namun, hanya Nana yang tidak menyukai
kehadiran Nami.
Cerita berpindah
ke masa kini. Sahabat yang ia temui pertama kali ialah Ume. Nami bercerita
bahwa Serika terkena kanker. Lalu Ume menemui Serika setelah sekian lama. Nami
dan Ume mencari cara untuk menemui sahabatnya yang lain. Alhasil mereka menyewa
detektif yang murah.
Cerita berpindah
ke masa SMA. Mereka berenam mulai akrab dan menunjukan kekocakannya. Mereka
main ke rumahnya Ume. Nami bertemu dengan Wataru (Haruma Miura) untuk pertama
kali. Dari situlah Nami mulai menyukai Wataru.
Sahabat kedua
yang ia temui ialah Yuko. Yuko enggan menemui Serika karena Nami dan Ume
menggunakan detektif untuk mencari tahu keberadaannya. Ke masa SMA lagi, Nami
melihat Wataru dan membuntutinya. Dia pun bertemu Wataru di bar.
Namun, sialnya
Nami bertemu dengan gengnya Mirei. Gengnya Mirei mulai merisak Nami. Saat
dirisak datanglah Wataru untuk menolongnya. Yuko akhirnya datang juga untuk
menemui Serika. Dari situlah Serika, Nami, Ume, dan Yuko menceritakan
masing-masing kehidupannya.
![]() |
Foto Kolase Nami saat masa SMA dan masa kini |
Mereka berenam mengikuti kompetisi menari tingkat nasional. Dari sinilah nama “Sunny” dipakai untuk grupnya. Namun, Nana mengatakan bahwa Nami hanyalah penghalang dari grupnya. Nami ke rumahnya Nana untuk mencari tahu kenapa Nana membencinya. Mereka berdua bertemu dan dari situlah mereka mulai akrab satu sama lain.
Sahabat ketiga
yang ditemui Nami adalah Shin. Namun, kehidupannya Shin kacau balau. Nami gagal
membawa Shin menemui Serika karena keadaannya. Nami terus berusaha mencari
keadaan Nana, tetapi hasilnya nihil.
Nami bertemu
Mirei lagi di sekolahnya. Lagi-lagi Mirei merisak Nami, tetapi Serika dan
lainnya datang membantu Nami. Dari situlah terjadi keributan. Lalu Mirei
bertanya kepada Serika kenapa ia tidak lagi diterima gengnya. Serika menjawab karena
ia seorang pecandu narkoba dan minuman keras.
Tiba-tiba saja,
Mirei melemparkan beling ke arah Serika. Namun, beling tersebut mengenai
wajahnya Nana. Nana langsung dikirim ke RS untuk mengobati lukanya. Dari kejadian itu, Nana tidak menampakan
wajahnya lagi kepada sahabatnya.
Lalu, Nami
mendapat kabar dari Ume bahwa Serika telah meninggal dunia. Nami, Ume, dan Yuko
datang untuk melayat. Secara tak terduga Shin datang juga untuk melayat
Serika. Lalu datanglah detektif sewaan untuk membacakan surat terakhir dari
Serika.
Secara
mengejutkan, akhirnya Nana datang juga. Mereka berlima akhirnya berkumpul
bersama lagi dan film pun berakhir.
![]() |
Potret Sunny saat SMA |
Film ini
diceritakan bagaimana perjuangan seorang Nami yang mampu mengumpulkan hampir
seluruh sahabatnya sebelum Serika meninggal. Walaupun akhirnya dua sahabatnya ‘Shin
dan Nana’ datang pada saat Serika sudah meninggal.
Masih penasaran
dengan kehidupan dan kondisi Nana pada saat dewasa. Apa mungkin gara-gara
wajahnya terluka jadi tidak diceritakan? Namun, di akhir-akhir Nana datang juga
buat melihat Serika dengan tidak ada luka di wajahnya.
Apakah selama ini
Nana melakukan pengobatan terhadap wajahnya yang luka? Hmm ... mungkin saja, jadi
tidak ditayangkan kehidupannya pada saat dewasa.
Film Sunny: Our Hearts Beat Together cocok
untuk tontonan keluarga. Skor untuk film ini bernilai 8. Sekian untuk sinopsis & review-nya dan terima kasih.
Posting Komentar untuk "Sinopsis & Review Film Sunny: Our Hearts Beat Together (2018)"