Sinopsis & Review Film Ao Natsu (2018)
Film live action Ao Natsu: Kimi ni Koi Shita 30 nichi/Blue Summer diadaptasi dari sebuah manga dengan judul yang sama karya Atsuko Nanba. Film yang disutradarai Takeshi Furusawa, ditayangkan pada 1 Agustsus 2018 dan berdurasi sekitar 1 Jam 54 Menit.
Wakana Aoi dan Hayato
Sano didapuk menjadi pemeran utama. Sementara pemeran pendukungnya diisi oleh: Rinka
Kumada, Seika Furuhata, Takumi Kizu, dan lainnya
Film ini
mengisahkan seorang gadis kota bernama Rio sedang berlibur ke rumah neneknya
saat musim panas. Di sana ia bertemu seorang pria yang tampan (Ginzo) dan mulai
menyukainya.
Artikel ini
berisi spoiler. Bagi kalian yang mau nonton, jangan baca artikel ini! Mari sama-sama kita lihat sinopsis dan review dari film Jepang ini.
Sinopsis & Review
Gadis bernama Rio
Funami (Wakana Aoi) sedang liburan musim panas ke rumah neneknya bersama
adiknya. Rumah neneknya berada di Ueko. Selain itu, Rio juga berharap menemukan
takdirnya, sebab ia belum pernah pacaran sama sekali.
Setibanya di Ueko, Rio bertemu dengan seorang pria bernama Ginzo (Hayato Sano). Ginzo memberikan kartu identitas tokonya kepada Rio. Setelah itu Rio bersama adiknya pergi menemui neneknya.
![]() |
Potret Ginzo dan Rio |
Ginzo mengajak Rio dan adiknya untuk bertemu temannya bernama Namio dan Satsuki. Setelah itu, datang lagi temannya Ginzo bernama Marika. Namio mengajak Rio untuk berpartisipasi dalam festival Ueko. Rio pun mengiakan ajakan tersebut.
Ginzo bersama teman-temannya berencana mengadakan acara “Johnny Live” dalam festival Ueko. Lalu, Rio mendapatkan ide untuk membuat PV desa Ueko. Rio melihat album foto milik Ginzo.
Isi dari album fotonya ternyata sketsa lukisan kartu toko yang dibuat Ginzo. Rio menyarankan untuk pergi ke sekolah seni Tokyo, sebab Ginzo mempunyai bakat dalam hal melukis. Namun, Ginzo hanya diam saja dan tak menggubris sarannya Rio.
Rio menyatakan
perasannya kepada Ginzo di perpustakaan. Hal itu membuat Ginzo terkejut. Ginzo
berpikir hal itu hanya bercanda saja. Namun, Rio menegaskan lagi, ia serius
menyatakan perasaannya. Lalu, Ginzo meminta maaf atas perkataanya tadi.
![]() |
Potret Ginzo dan Rio saat melihat kembang api |
Ginzo dan lainnya menyiapkan konser untuk Johnny dan PV desa Ueno. Saat acara berlangsung, Rio dan adiknya memutuskan untuk pulang ke Tokyo tanpa sepengetahuan Ginzo. Hal itu membuat Ginzo bingung dan mencari Rio.
Ginzo memutuskan
ke Tokyo untuk bertemu ibunya Rio. Ia berkonsultasi untuk masuk ke sekolah
seni, sebab ia memiliki bakat melukis. Di sisi lain, Yuma melihat Ginzo datang
keTokyo tanpa sepengetahuan Rio. Sebab ia ingin menyatakan perasaannya kepada
Rio, tetapi Rio menolaknya.
Yuma langsung
memberi tahu Rio bahwa Ginzo datang ke Tokyo. Hal itu membuat Rio langsung mencari
Ginzo. Rio akhirnya menemukan Ginzo di sebuah bangunan yang bergambar. Mereka
berdua sama-sama menyatakan perasaan dan film pun tamat.
![]() |
Potret Ginzo dan Rio bertemu lagi di Tokyo |
Sebenarnya
hubungan antara Rio dan Ginzo cukup baik untuk melanjutkan ke status pacaran.
Bagaimana saat Yuma mendekati Rio, hal itu membuat Ginzo sedikit cemburu. Jadi
bisa dipastikan Ginzo mempunyai rasa kepada Rio.
Di akhir cerita
mereka berdua (Rio dan Ginzo) sama-sama menyatakan perasaan dan Ginzo
melanjutkan pendidikannya sebagai seorang desainer.
Untuk keseluruhan
filmnya saya kasih rating 7, sebab film tersebut sedikit membosankan dan mudah
ditebak. Untuk akting dari pemeran utamanya saya kasih 7,5, sebab aktingnya
masih kurang menjiwai, tetapi mereka berdua sudah berusaha semaksimal mungkin.
Terima kasih sudah membaca sinopsis/jalan cerita dan juga review film ini. Kritik atau saran bisa disampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa.
Penulis: Andika Nugroho
Posting Komentar untuk "Sinopsis & Review Film Ao Natsu (2018)"